Course intro PWA akan membahas latar belakang mengapa kita perlu mengembangkan PWA.
PWA vs Native
Survey pada tahun 2015 untuk pengguna diatas 18 tahun oleh comScore menunjukan 87% orang menggunakan native apps, dan hanya 13% menggunakan mobile app.
Jika melihat survey tersebut, tentu kita menjadi bertanya-tanya, mengapa harus membuat PWA. Sebelum membahas lebih jauh mari kita pahami, mengapa orang menggunakan native apps.
- Push notification, yang membuat pengguna akan kembali membuka aplikasi.
- Home screen icons yang memudahkan akses.
- Support native access terhadap fitur dari device seperti camera, geolocation etc.
- Native apps, umumnya dapat bekerja offline, atau setidaknya sebagian dari apps dapat bekerja secara offline.
Karena fitur diatas dapat kita capai dengan menggunakan PWA, maka kita pertimbangan berikutnya adalah apa keuntungan mengembangkan PWA.
- Hanya perlu memahami bahasa yang sudah kita gunakan, HTML, CSS dan JavaScript.
- User tidak perlu membuka app store dan menginstall aplikasi kita.
Mengapa kita mengembangkan PWA
- Pengguna menghabiskan 80% waktu pada aplikasi TOP 3 pada devicenya, contoh facebook, whatsapp, twitter, instagram. Bukan aplikasi tertentu seperti yang kita buat.
- Umumnya pengguna hanya install aplikasi pada ponsel baru, setelah itu tidak akan menginstall apps lagi.
- Survei comScore untuk perbandingan penggunaan aktif untuk top 1000 apps vs mobile web. Native App mencapai 3.3 juta pengguna, sementara mobile web mencapai 8.9 juta pengguna.
Dengan banyaknya pengguna yang menghabiskan waktu di mobile web, pengguna yang dicapai akan lebih besar dibandingkan kita mengembangkan native apps.
Dengan fitur PWA, mobile web dapat memiliki fitur native app, sehingga pengguna akan merasakan lebih nyaman saat browsing, sehingga dapat mencapai user lebih banyak dan menjaga user tetap kembali.
Perbedaan PWA dan SPA
SPA atau single page application adalah web application yang menggunakan framework seperti React, Vue atau Angular. Dimana framework akan merender DOM untuk setiap request yang diminta oleh user dan menampilkan dalam 1 halaman saja.
Sementara PWA adalah fitur yang dapat digunakan dalam single ataupun multiple page web. PWA tidak menggunakan framework, hanya pure javascript.
Jadi PWA dan SPA adalah dua hal yang berbeda yang tidak bisa dibandingkan.
Browser Support
Hingga saat ini belum semua browser support teknologi PWA. Agar tutorial dapat berjalan dengan baik, silakan gunakan Google Chrome.
Untuk melihat info terbaru browser yang support PWA silakan kunjungi https://caniuse.com/#feat=web-app-manifest